Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Sejarah Perkembangan Jembatan


Jembatan dapat dikatakan sebagai salah satu, peralatan yang tertua didalam peradaban manusia. Pada zaman dahulu, jembatan mula-mula dibuat untuk menyeberangi sungai kecil dengan menggunakan balok-balok kayu atau batang-batang pohon yang cukup besar  dan kuat.

Menurut Degrand, jembatan yang pertama sekali tercatat pernah dibangun di sungai Nil oleh Raja Manes dari Mesir pada tahun 2650  SM, tetapi  deatil   lanjut  tidak  diketahui.

Diodorns Siculus pernah menyusun suatu diskripsi jembatan kayu yang dibangun oleh Ratu Semirawis dari Babilonis melintas  sungai Efhrat pada  tahun 783 SM. Jembatan ini  berlantai kayu, dan bertumpu pada pier-pier dari batu. Lantai kayu ini dapat dipindahkan/digeser pada malam hari untuk mencegah pencuri-pencuri jangan   memasuki kota.

Jembatan terapung, rangkaian perahu-perahu untuk menyeberangkan tentara pada masa-rnasa perang pernah dibangun oleh Raja Alexander dan Cyprus pada tahun 556  SM. Jembatan kayu telah digunakan cukup lama, disebabkan karena materialnya cukup banyak, dan pelaksanaannya mudah. Pengenalan akan jembatan pelengkung merupakan peristiwa penting dalam pembangunan jembatan, karena memungkinkan pemakaian  material pasir, batuan dan pasangan batu.

jembatan-jembatan primitip  mulai  dikembangkan oleh bangsa Indian, Yunani,   Romawi   dan  China. Perkembangan jembatan semakin maju, antara lain dikarenakan penemuan-penemuan material yang baru antara   lain  kayu  atau  batu digabung   dengan   besi.



Jembatan pelengkung beton yang pertama dibangun pada tahun 1776 melintas sungai Severn  di   Inggris. Belakangan pada tahun 1824  jembatan gelegar baja dibangun  pada  jalan  kereta api Dublin Drogheda.

Jembatan beton hanya digunakan untuk bentuk pelengkung, karen a tidak kuat  menahan tegangan tarik. Dengan penemuan baja pada tahun 1829, masa pembangunan jembatan modern dimulai. Pembangunan Jembatan Kareta api, jalan raya, dengan bentang yang besar,mulai dibangun dengan material baja. Kemudian, lambatan kabel yang   menggunakan kabel baja popular digunakan untuk  bentang ± 200 m.

Pada masa kini, Jembatan-jembatan dengan bentang > 600 m dibuat dari  type "suspension bridge"  sebagai suatu type yang paling menguntungkan. Pada tahun 1964, dibangun suatu jembatan yang terpanjang didunia Jembatan Verazano di New York-USA, dengan bentang total 2038m,bentang utama 1298 m. Dibanyak Negara jembatan-jembatan umumnya dibuat dari beton bertulang, walaupun sedikit demi sedikit kedudukannya mulai diganti oleh beton pratekan.

Posting Komentar untuk "Sejarah Perkembangan Jembatan"