STUDI PERENCANAAN JARINGAN IRIGASI DI DUSUN SUKUN KELURAHAN CANDI RENGGO SINGOSARI – MALANG
ABSTRAKSI
AHMAD FAUSI, Jurusan Sipil, Fakultas Teknik Universitas Islam Malang, 15 Februari 2007, Studi Perencanaan Jaringan Irigasi Di Dusun Sukun Kelurahan Candi Renggo Singosari Kabupaten Malang,
Dosen pembimbing : H. Machmud, Ir. Dipl, HE. dan Achmad Arief, Ir. MT.
Air merupakan kebutuhan pokok bagi makhluk hidup untuk mempertahan- kan kehidupannya, sehingga diperlukan pengelolaan yang baik agar air bisa lebih berdaya guna bagi kehidupan. Salah satu bentuk pengelolaan air adalah pembangunan jaringan irigasi yang berfungsi sebagai pengatur ketersediaan air di sawah.
Ada tiga bentuk irigasi yaitu : irigasi sederhana adalah irigasi yang belum ada bangunan – bangunannya atau masih bersifat alami, irigasi semi-teknis adalah irigasi yang bangunannya ada tapi belum lengkap, sedang irigasi teknis adalah irigasi yang telah dilengkapi dengan bangunan – bangunan dan sudah memenuhi kriteria sebagai jaringan irigasi.
Di Dusun Sukun Kelurahan Candi Renggo Singosari Kabupaten Malang terdapat sebuah sumber air yang telah dimanfaatkan untuk irigasi tradisional (sederhana), tapi masih terkendala buruknya jaringan irigasi dan sebagian wilayah tidak terjangkau, sementara debit air berlimpah. Oleh karena itu, studi ini bertujuan untuk merencanakan jaringan irigasi secara teknis supaya semua areal sawah seluas 105 Ha bisa dijangkau dan mendapatkan air yang memadai atau mencukupi.
Langkah – langkah penyelesaian studi ini adalah analisa hidrologi dan analisa hidrolika. Analisa hidrologi meliputi : Analisa klimatologi untuk perhitungan evapotranspirasi menggunakan metode Penmann, dan analisa hujan efektif digunakan untuk menghitung kebutuhan air tanaman; Analisa debit andalan dengan probabilitas 80% (Q20) diperoleh dari pembangkitan data hujan menggunakan metode F.J. Mock, yang dikalibrasi dengan data hasil pengukuran debit yang ada, dengan nilai maksimum 8,420 m3/det dan nilai minimum 0,334 m3/det. Sedangkan analisa hidrolika meliputi : Perencanaan dimensi saluran pembawa; Perencanaan bangunan bagi (Box tersier); dan Perencanaan dimensi pintu pengambilan (intake).
Kebutuhan air maksimum untuk tanaman terjadi pada pola tanam padi – padi – padi sebesar 2,276 lt/det/ha dan debit rencana di pintu pengambilan dengan dimensi pintu 0,40 x 1,00 m adalah sebesar 0,330 m3/det (ditambah 20% dari debit rencana).
Posting Komentar untuk "STUDI PERENCANAAN JARINGAN IRIGASI DI DUSUN SUKUN KELURAHAN CANDI RENGGO SINGOSARI – MALANG "